Virtual Address
Search Engine Google, Bing, Yahoo, Baidu, Yandex and Duckduckgo
Hari Aksara Internasional – Tahukah Anda bahwa hari ini, 8 september adalah hari spesial dalam dunia literasi? UNESCO menetapkan tanggal 8 September sebagai peringatan Hari Aksara/Literasi Internasional (International Literacy Day).
Hari aksara/literasi pertama kali dirayakan pada tanggal 8 September 1967. Sejarah hari ini, mengajarkan tentang pentingnya melek huruf bagi individu, komunitas dan masyarakat di seluruh dunia. Mari kita baca lebih lanjut tentang pentingnya Hari Aksara/Literasi Internasional, sejarah dan perayaannya!
Hari Literasi Internasional dirayakan pada tanggal 8 September setiap tahun di seluruh dunia. Perayaan hari spesial ini untuk mempromosikan dan mendukung pengembangan literasi dan keterampilan khususnya membaca dan menulis. Dengan adanya perayaan hari spesial ini, siapapun berhak memiliki akses terhadap pendidikan yang berkualitas dan mendapatkan peluang belajar yang layak.
Selain itu, perayaan hari literasi sangat penting dalam meningkatkan kesadaran dunia akan masalah-masalah pendidikan yang dihadapi oleh orang-orang di seluruh dunia. Sehingga perayaan ini menjadi salah satu bentuk dukungan kampanye yang membantu meningkatkan melek huruf untuk semua orang.LihatDaftar Isi
Tema hari aksara/literasi pada tahun 2019 adalah Literacy and Multilingualism. Kita tahu bahwa dengan kemajuan setiap negara masih ada tantangan tentang dunia literasi. Hal ini terlihat tidak meratanya akses pendidikan di berbagai negara termasuk di Indonesia. Oleh karena itu, perlu untuk fokus terhadap keragaman linguistik dalam pendidikan dan pengembangan literasi untuk mengatasi tantangan dan mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Pada tahun 2018 tema hari aksara/literasi adalah Literacy and Skills Development. Hal ini bertujuan untuk mengeksplorasi pendekatan terpadu yang secara bersamaan mendukung pengembangan literasi dan keterampilan. Sehingga dapat meningkatkan kehidupan dan pekerjaan orang dan dapat berkontribusi pada masyarakat yang adil dan berkelanjutan.
Pada tahun 2018 juga fokus pada berbagai keterampilan dan kompetensi yang diperlukan untuk pekerjaan maupun karier, terutama keterampilan teknis, kejuruan dan keterampilan digital.
Kita tahu bahwa hari spesial ini, hari aksara/literasi adalah bagian dari program PBB yang bertujuan untuk pembangunan berkelanjutan. Salah satu target tujuan PBB adalah memastikan semua orang (khususnya pemuda) mendapatkan akses pendidikan yang setidaknya mereka dapat membaca, menulis dan berhitung. Sehingga orang-orang (dewasa) yang tidak memiliki keterampilan dan peluang ini juga disediakan dan mereka bisa mendapatkan akses pendidikan yang sama.
Pada tanggal 26 Oktober 1966, UNESCO mengumumkan tanggal 8 September sebagai Hari Aksara Internasional. Hal itu bertujuan untuk memerangi masalah buta huruf di seluruh dunia. Begitu juga, hari literasi bertujuan untuk mempromosikan literasi sebagai alat yang dapat memberdayakan individu maupun seluruh masyarakat di dunia.
Oleh karena itu, banyak orang di seluruh dunia yang akan mendapatkan peluang kerja dan dapat meningkatkan kehidupan mereka.
Nah gagasan Hari Aksara Internasional ini lahir di Konferensi Dunia Menteri Pendidikan tentang pemberantasan buta aksara yang di adakan di Teheran (ibu kota Iran) tahun 1965. Kemudian pada tahun 2015, hari spesial dan bersejarah ini diadopsi sebagai bagian dari program pembangunan berkelanjutan PBB.
Tema hari literasi internasional selalu berbeda setiap tahun. Hal ini bertujuan sebagai perhatian terhadap literasi dalam segala bentuknya di dunia yang terus berubah. Karena kita semua tahu bahwa tanpa melek huruf, kita tidak bisa membuat perubahan di dunia dan juga tidak bisa memperbaiki dan meningkatkan kehidupan kita.
Menurut UNESCO, Literasi adalah “obat terbaik” dan menjadi kunci bagi hak semua orang untuk mendapatkan pendidikan. Hal itu selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan UNESCO, yang bertujuan untuk memberantas kemiskinan, ketidaksetaraan dan meningkatkan tingkat melek huruf di seluruh dunia.
Jika makanan itu penting untuk hidup dan sukses, begitu juga melek huruf penting bagi semua orang. Perayaan hari literasi sebagai bentuk perhatian terhadap dunia literasi dan salah satu program pembangunan sosial dan manusia.
Begitu juga, literasi memiliki kemampuan untuk meningkatkan status keluarga. Oleh karena itu, hari spesial ini dirayakan untuk mendorong orang-orang menuju pendidikan berkelanjutan dan memahami tanggung jawab mereka untuk keluarga, masyarakat dan negara.
UNESCO juga terus menjadi pemeran utama dalam meningkatkan literasi duni dan mempromosikan Hari Literasi Internasional kepada pemerintah, komunitas dan masyarakat. Melalui tema dan beberapa program, UNESCO bertujuan untuk menyoroti peran literasi dan pengembanguan keterampilan dalam konteks dunia yang selalu berubah.